TIME

Minggu, 20 Oktober 2013

Masalah sosial di masyarakat

Masalah-Masalah Sosial yang Terjadi di Dalam Masyarakat

Menurut saya, masalah sosial adalah kondisi dimana terjadinya ketidaksesuaian unsur-unsur yang terkait di masyarakat sehingga menyebabkan hilangnya keseimbangan pada kondisi kelompok masyarakat tersebut.

Masalah sosial muncul akibat terjadinya perbedaan yang mencolok antara nilai dalam masyarakat dengan realita yang ada. Yang dapat menjadi sumber masalah sosial yaitu seperti proses sosial dan bencana alam. Adanya masalah sosial dalam masyarakat ditetapkan oleh lembaga yang memiliki kewenangan khusus seperti tokoh masyarakat, pemerintah, organisasi sosial, musyawarah masyarakat, dan lain sebagainya.

Contoh-contoh masalah sosial yang terjadi di masyarakat;

1.    Tindak Kejahatan

Contoh tindak kejahatan adalah pencurian, perampokan, pencopetan, pemalakan, korupsi, pembunuhan, dan penculikan. Tindak kejahatan yang sering terjadi di masyarakat adalah pencopetan. Masalah ini sangat berpengaruh terhadap kondisi kenyamanan masyarakat di lingkungan karena terciptanya kondisi tidak aman. Dalam hal ini pihak-pihak keamanan harus bertindak tegas dalam menanganinya. Masalahnya tindak kejahataan terutama di Indonesia sudah sangat tinggi tingkat kriminalitasnya. Tidak hanya di ibukota, di pedesaan pun tingkat kriminalitas sudah cukup tinggi. Misalnya, pencurian hewan ternak,hasil pertanian ataupun hasil hutan. Pemerintah harus segera memberikan solusi yang tepat untuk mengurani tindak kejahatan di Indonesia.

2.    Masalah Sampah

Salah satu masalah sosial yang dihadapi masyarakat adalah sampah. Masalah sampah sangat mengganggu, terutama kalau tidak dikelola dengan baik. Bagi masyarakat pedesaan mungkin masalah sampah bukan menjadi masalah yang utama. Tapi, tidak demikian dengan masyarakat yang tinggal di kota atau di daerah padat penduduk. Sampah adalah hal yang sangat menganggu untuk masyarakat perkotaan.
Kurangnya kesadaran masyarakat membuang sampah pada tempatnya adalah sebab utama kenapa sampah sangat tidak terkontrol di perkotaan. kepadatan penduduk membuat masyarakat terutama masyarakat kurang mampu memaksa untuk memperkeruh lingkungan sekitar. Misalnya dengan membangun rumah di bantaran sungai atau kali. Hal ini membuat keadaan yang terlihat kumuh dan tidak indah dipandang.
Pemerintah, dalam hal ini adalah Dinas Kebersihan, memikul tanggung jawab dalam mengelola sampah. Menemukan solusi yang pas untuk mengatasi sampah merupakan tugas utama dinas kebersihan. Tidak hanya tanggung jawab pemerintah, namun masyarakat juga wajib bertanggung jawab untuk mengatasi masalah sampah.

3.    Penyalah gunaan narkoba dan alcohol

Masalah sosial yang sering terjadi di kalangan remaja di Indonesia adalah narkoba. Narkotika adalah obat untuk menenangkan syaraf, menghilangkan rasa sakit, dan meningkatkan rangsangan, contohnya morfin, heroin, dan kokain. Zat-zat yang tergolong narkoba umumnya dipakai dalam dunia medis. Siapa pun yang menggunakannya untuk tujuan di luar tujuan pengobatan (medis) tergolong tindakan yang salah. Penyalahgunaan narkoba menjadi masalah sosial yang sangat serius. Zat-zat yang terkandung perlahan-lahan merusak tubuh pemakainya. Banyaknya peredaran narkoba dan penyalahgunaan narkoba sangat meresahkan masyarakat di sekitarnya. 

4.    Pengangguran

Tingkat pengangguran di Indonesia sudah sangat tinggi dibandingkan dengan Negara lain. Ketidakteraturannya masalah penduduk merupakan faktor utama penyebab pengangguran. Pengangguran sangat berpengaruh terhadap tingkat ekonomi suatu Negara. Negara yang tingkat penganggurannya tinggi berarti tingkat ekonomi Negara tersebut masih rendah. Pendidikan juga berpengaruh terhadap penyebabnya pengangguran. Tingkat pendidikan yang rendah membuat tidak mampunya bersaing di dunia kerja. Pemerintah harus ambil sikap dalam menghadapi masalah pengangguran di Indonesia. Misalnya dengan membuka lapangan pekerjaan yang memerlukan banyak SDMnya

5.    Anak jalanan

Di Indonesia, masalah anak jalanan sudah sangat tidak terkendali lagi. Membeludaknya anak jalanan sangat menganggu keindahan tata wilayah di Indonesia. Anak jalanan adalah cerminan dari ketidakmampuan, terlepas dari sebagian oknum yang memanfaatkan anak jalanan. Para anak jalanan merupakan potret ketidakteraturan sebuah sistem keluarga. Yang kemudian melebar menjadi masyarakat yang lebih besar.

6.    Aliran Sesat

Munculnya aliran sesat membuat keamanan masyarakat terganggu , khususnya yang beragama, Islam, misalnya. Membiarkan aliran sesat tetap tersebar dapat mengakibatkan keimanan masyarakat jadi goyang. Selain itu, aliran sesat termasuk pada penodaan terhadap agama dikarenakan mereka–para tokoh aliran sesat- membolak-balikkan ajaran agama yang telah benar dengan sesuka hati dan tidak sesuai dengan akidah-akidah yang berlaku.

            Demikian artikel mengenai masalah-masalah sosial di masyarakat berikut contohnya, semoga bermanfaat.

           



Tidak ada komentar:

Posting Komentar